Rabu, 10 Oktober 2012

Jembatan Ambruk Picu Kelangkaan BBM Sulbar

Senin, 09 Juli 2012 21:01 WITA | Daerah



Makassar (ANTARA News) - Jembatan yang ambruk di Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan menjadi pemicu kelangkaan Bahan Bakar Minyak di Provinsi Sulawesi Barat.

"Jembatan yang ambruk di jalur trans Sulawesi itu mengakibatkan pasokan BBM ke sejumlah daerah di Sulbar terhambat," kata Asisten Manager Public Relations Pertamina Fuel Retail Regional VII Makassar Rosina Nurdin di Makassar, Senin.

Menurut dia, pasokan ke daerah selama ini cukup lancar namun karena kendala jembatan ambruk, akhirnya distribusi BBM menjadi terhambat.

Untuk mengatasi kekosongan BBM di Sulbar, lanjut dia, pihak Pertamina hanya menggunakan mobil tangki berukuran kecil, karena truk tangki berukuran besar tidak dapat melewati jalur alternatif di lokasi jembatan ambruk.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang diterima dari warga di Kabupaten Mamuju, Sulbar Rusman diketahui, harga premium kini mencapai Rp8.000 per liter, padahal harga stabil adalah Rp4.500 per liter.

"Hal itu karena premium sangat sulit ditemukan di SPBU, karena sudah kehabisan stok. Jadi, pengendara terpaksa membeli eceran di pinggir jalan yang harganya hampir dua kali lipat," katanya.

Selain kelangkaan BBM jenis Premium untuk kebutuhan kendaraan roda dua dan empat, dia mengatakan, BBM jenis solar juga mengalami kelangkaan.

Akibatnya, sebagian besar nelayan di Sulbar terpaksa tidak melaut karena tidak mendapatkan BBM.

"Kalaupun masih ada yang melaut, itu hanya tak jauh dari pantai, karena mengirit BBM yang masih dimiliki," katanya. (S036/N001)


COPYRIGHT © 2012