Rabu, 10 Oktober 2012

BBM—Pertamina Bangun Depot BBM di Mamuju Telan Dana Rp129 Miliar

Sunday, 30 September 2012



ILUSTRASI DEPOT PERTAMINA/ANTARA


MAMUJU–Nilai investasi yang disiapkan untuk membangun Depot Pertamina di Mamuju, Sulawesi Barat, diperkirakan akan menelan dana Rp129 miliar.

“Nilai investasi yang kita siapkan untuk membangun Depot Pertaminan di Mamuju cukup besar mulai dari biaya pembebasan lahan sekitar Rp4 miliar dan pembangunan fisik dengan kisaran dana sebesar Rp125 miliar,” kata Direktur BUMD Sulbar, Harri Warganegara di Mamuju, Minggu.


Harri Warganegara

Menurut Harry setelah pembangunan Depot Pertamina rampung maka selanjutnya akan dibangun kontrak kerjasama antara pihak swasta, BUMD dan Pertamina.

Saat ini kata dia, proses pematangan lahan sementara dilaksanakan karena sebelumnya lahan yang disiapkan kurang strategis.

“Jika tidak salah sekitar empat titik lokasi yang kita siapkan. Alhamdulillah, lokasi yang ada sekarang ini dianggap cocok untuk kita bangun Depot Pertamina,” jelasnya.

Ia menuturkan, pembangunan Depo Pertamina ini akan dibangun pada tahun 2013 yang nantinya akan ditempatkan pada areal kawasan pembangunan dermaga pelabuhan laut di Belang-Belang, sekitar 50 kilometer dari Kota Mamuju.

Harry yang juga ketua Kadinda Sulbar ini menyampaikan, setelah depot Pertaminan ini beroperasi maka BUMD bersiap untuk memberikan pendapatan untuk daerah ini.

“Kami dari BUMD hanya berperan aktif melakukan kerjasama dengan pihak swasta. Nantinya, akan dilakukan sistem bagi hasil sehingga kami prediksi Depot Pertamina ini baru bisa memberikan kontribusi pendapatan di 2013 mendatang,”ujarnya.

Ia menyampaikan, sebagai provinsi yang otonom sudah sepantasnya daerah ini memiliki depot Pertamina sendiri guna memberikan pelayanan yang lebih cepat terhadap konsumen yang membutuhkan BBM.

“Pembangunan Depot Pertamina adalah sebuah keharusan sebagai provinsi yang otonom. Apalagi, pertumbuhan kendaraan yang begitu cepat harus diimbangi dengan tersedianya pasokan BBM termasuk bahan bakar avtur pesawat terbang,” kata dia.

Selama ini kata dia, kelangkaan BBM terkadang mewarnai sejumlah SPBU di Sulbar diantaranya SPBU Kabupaten Polewali Mandar, Majene, Mamasa, Mamuju Utara dan Mamuju.

“Kelangkaan BBM karena terlambatnya pasokan dari depot Pertamina Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Makanya, jika depo itu terbangun pelayanan BBM setiap SPBU tidak lagi akan terhambat,” katanya. (ant/mnk)