Sabtu, 14-09-2013 22:01
Anwar Anan Saleh (Foto: mamasa-online.blogspot.com)
Jakarta, Aktual.co — Gubernur Provinsi Sulawesi Barat kesal karena pembangunan depo Pertamina di kawasan Pelabuhan Belang Belang, Kabupaten Mamuju terlambat.
"Pemerintah di Sulbar sudah lama dijanjikan akan dibangunkan depo tempat penampungan bahan bakar minyak (BBM) oleh Pertamina, di kawasan pelabuhan Belang Belang Mamuju," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Sabtu (14/9)
Namun, kata dia, hingga saat ini depo Pertamina yang dijanjikan akan dibangun sejak 2010 itu belum juga dibangun Pertamina.
Padahal lanjutnya depo pertamina sangat penting dan dibutuhkan masyarakat agar seluruh wilayah Sulbar tidak lagi mengalami kelangkaan BBM.
"1,5 juta penduduk Sulbar dirugikan akibat sering terjadinya kelangkaan BBM, ini menjadi masalah dari tahun ketahun akibat tidak adanya depo pertamina yang dibangun," katanya.
Menurut dia, selama ini BBM di Sulbar didistribusikan dari Depo Pertamina Pare-Pare, Provinsi Sulawesi Selatan, yang jaraknya mencapai 300 kilometer sehingga kondisi itu membuat BBM sering terlambat dipasok ke Mamuju sehingga seringkali terjadi kelangkaan BBM.
"Depo pertamina BBM sangat butuh dibangun di Sulbar oleh Pertamina agar masalah kelangkaan BBM tidak lagi terjadi di Sulbar," katanya.
Ia mengatakan, Pertamina sebelumnya telah menjanjikan membangun depo Pertamina di kawasan Pelabuhan Belang Belang Mamuju dengan kapasitas 10 ribu ton dan anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp180 miliar. (Ant)
Faizal Rizki
http://www.aktual.co/ekonomibisnis/190102gubernur-anwar-kesal-depo-pertamina-tak-kunjung-dibangun